Senin, 27 Oktober 2008

Mengatasi Perut Kembung

Akibat peningkatan hormon progesteron, sistem pencernakan ibu hamil berjalan lebih lamban. Kondisi ini menyebabkan terkumpulnya gas dalam saluran pencernakan. Hampir 30% ibu hamil sering merasa perutnya kembung. Hal ini lebih banyak terjadi pada ibu hamil sebelumnya menderita maag. Akan tetapi, hal ini tidak membuat janin anda terganggu karena janin terlindung aman dalam rahim. Cairan amnion melindunginya dari tekanan luar. Masalahnya adalah apabila perut kembung itu mengakibatkan anda tak berselera makan. Dampak tidak langsungnya adalah nutrisi yang dibutuhkan janin terganggu.

Pada kondisi ini, ibu hamil harus menghindari makanan yang mudah membentuk gas, seperti ubi jalar, nangka, kol, minuman soda, lobak. jika gangguan tak kunjung hilang, kunjungi dokter. wanita hamil juga sering merasakan panas dalam perutnya karena rahim yang membesar akan mendesak sistem pencernakan. Karenanya, perut akan terasa panas setelah makan. Sebaiknya anda makan dalam porsi kecil tetapi sering. ini dapat mencegah timbulnya rasa panas dalam perut. Aturlah jumlah makanan yang masuk dalam tubuh. Tidak perlu makan dengan porsi terlalu banyak, sehingga dapat memicu kembung dan justru menyebabkan sistem pencernakan bekerja tidak efisien.